BDTBT Adakan Diklat Pengelasan Fillet SMAW 3F untuk Pertama Kali

BDTBT, Sawahlunto – Senin, 27 September 2021, Sebanyak 14 orang peserta diklat mengikuti acara pembukaan Diklat Pengelasan Fillet SMAW 3F untuk Masyarakat Provinsi Sumatera Barat di Gedung Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) Sawahlunto. Diklat ini merupakan Diklat Pengelasan Fillet SMAW 3F yang pertama kali diadakan oleh BDTBT.

Diklat yang juga diakhiri oleh sertifikasi (uji kompetensi) ini secara resmi dibuka oleh Sub Koordinator Penyelenggara dan Evaluasi, Bapak Sihar M. Siregar,S.T.. Peserta Diklat Pengelasan Fillet SMAW 3F berasal dari  Kota Sawahlunto, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Dharmasraya dan Kota Padang.

Pelatihan dilangsungkan pada rentang tanggal 27 September sampai dengan 17 Oktober 2021, sementara uji kompetensi pada tanggal 18 – 19 Oktober 2021.  Pelatihan ini dilaksanakan secara  tatap muka atau offline dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat. Penerapan protokol kesehatan dalam penyelenggaraan Diklat merupakan syarat mutlak yang harus dilaksanakan kepada semua komponen Diklat, mulai dari penyelenggara Diklat, Widyaiswara, Instruktur, peserta Diklat termasuk fasilitas Diklat yang digunakan dalam proses belajar mengajar wajib disterilisasi, tindakan tersebut perlu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 agar tidak menimbulkan cluster penyebaran virus di lembaga Diklat.

Pelatihan ini dilaksanakan dengan durasi 150 JP, porsi praktik sebanyak 70 persen dan teori 30 persen. Pada pelatihan peserta diklat mendapatkan materi tentang Praktik Persiapan Tempat Kerja, Pembuatan Sambungan Las Fillet sesuai WPS untuk pengelasan Plat ke Plat, Pipa ke Pipa, dan Plat ke Pipa sesuai dengan proses las yang digunakan dan Praktik Perbaikan Hasil Pengelasan. Semua rangkaian pelatihan dilaksanakan di BDTBT dengan memaksimalkan fasilitas dan peralatan yang tersedia. Pada akhir kegiatan pelatihan, dilakukan Uji Kompetensi dengan menggandeng Balai Latihan Kerja Padang.

Pelatihan dan Uji Kompetensi ini ditujukan untuk memberikan bekal kompetensi kepada masyarakat pencari kerja agar dapat bersaing di dunia kerja khususnya dalam dunia pertambangan, melalui kompetensinya yang dibuktikan dengan sertifikat kompetensi. (WL)

WhatsApp chat