Dapatkan Dukungan Komisi VII DPR RI, BDTBT Adakan Diklat untuk Masyarakat Provinsi Kalimantan Barat

Operator pengeboran untuk peledakan pada tambang bawah tanah merupakan salah satu jabatan pekerjaan yang berperan penting dalam proses produksi sebuah tambang bawah tanah. Kegiatan pemboran dan peledakan bertujuan untuk memberai material yang keras guna menunjang proses pengambilan material oleh alat gali-muat. Kegiatan ini digunakan terutama pada material yang keras, dimana kemampuan alat gali muat menjadi terbatas saat melakukan penetrasi terhadap material yang keras. Peledakan pada tambang bawah tanah dilakukan untuk kegiatan pengambilan bahan galian tambang seiring dengan proses kemajuan tambang, pelaksanaan pekerjaan ini dilakukan pada lingkungan dengan risiko tinggi sehingga setiap pekerja yang melakukan proses ini haruslah memiliki kompetensi yang dipersyaratkan. Hal tersebut melatarbelakangi Balai Pendidikan dan Pelatihan Tambang Bawah Tanah (BDTBT) mengadakan Diklat Operator Pengeboran untuk Peledakan Tambang Bawah Tanah untuk Masyarakat Provinsi Kalimantan Barat.

Kamis 13 Oktober 2022,  Bapak Sihar M Siregar, S.T. selaku  Sub Koordinator Kelompok Kerja Penyelenggaraan Diklat yang mewakili Kepala BDTBT memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi Diklat Operator Pengeboran untuk Peledakan Tambang Bawah Tanah untuk Masyarakat Provinsi Kalimantan Barat. Dalam sambutannya Bapak Sihar mengatakan bahwa diklat ini mendapatkan dukungan penuh dari  Komisi VII DPR RI yang merupakan Mitra Kerja Kementerian ESDM, dengan harapan agar dapat memberikan pengetahuan yang bisa dimanfaatkan, dan juga menambah daya jual sebagai modal untuk masuk ke industri tambang.

Pelatihan dilangsungkan selama 23 (dua puluh tiga) hari, dari 13 Oktober s.d 04 November 2022 dan diikuti oleh 14 orang peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi yang diselenggarakan oleh BDTBT. Pelatihan ini dilaksanakan secara  tatap muka atau offline. Penyampaian materi-materi pada kegiatan tatap muka di kelas dilakukan oleh pengajar BDTBT dan juga praktisi perusahaan tambang. Diklat operator pengeboran untuk peledakan tambang bawah tanah bertujuan memberikan keterampilan dan pemahaman kepada peserta pelatihan dalam konsep dasar, pengenalan dan penggunaan alat pengeboran peledakan tambang bawah tanah serta memberikan  kompetensi pengeboran peledakan bagi peserta diklat. Pada akhir kegiatan pelatihan, dilakukan Uji Kompetensi dengan menggandeng Lembaga Sertifikasi Profesi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ESDM (LSP-BPSDM ESDM).

Pelatihan dan Uji Kompetensi yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Tambang Bawah Tanah ini diharapkan dapat memberi bekal kompetensi kepada masyarakat pencari kerja agar dapat bersaing di dunia kerja khususnya dalam dunia pertambangan, melalui kompetensinya yang dibuktikan dengan sertifikat kompetensi. (WL)

WhatsApp chat