BDTBT, Sawahlunto – Perkembangan teknologi peralatan pemetaan manual sampai digital yang berada di pasaran saat ini sangat pesat. Kendala yang sering dihadapi di lapangan salah satunya adalah bagaimana mengolah data yang didapat di lapangan menjadi sebuah peta yang komunikatif. Pelatihan ini akan memberikan solusi dimana bagian lapangan akan memberikan data berupa file kepada bagian pengolahan data, bagian pengolahan tidak lagi melakukan input secara manual sehingga kesalahan input maupun kesalahan baca dapat dihindari pada saat membuat peta digital.
Diklat Operator Survei Tambang Bawah Tanah dilaksanakan selama 14 (empat belas) hari dari tanggal 7 sampai dengan 20 Maret 2022 di BDTBT Sawahlunto, dengan jumlah peserta 14 orang yang berasal dari masyarakat Provinsi Jambi. Diklat ini bertujuan pertama memberikan keterampilan dan pemahaman kepada peserta pelatihan dalam konsep dasar, pengenalan dan penggunaan alat, pengolahan data dan juga penyajian peta. Kedua memberikan kompetensi dalam teknik pemetaan pada peserta diklat. Pada sambutan pembukaan Diklat Operator Survei Tambang Bawah Tanah Senin 7 Maret 2022, Plt. Kepala BDTBT menyampaikan agar peserta diklat mengikuti diklat dengan sebaik-baiknya karena sudah memiliki kesempatan dari banyak calon peserta yang ingin mengikuti diklat ini. Pelaksanaan uji kompetensi terkait survei yang dilakukan pada tahap akhir diklat dengan hasil yang memuaskan akan membantu peserta dalam mendapatkan kesempatan bekerja di perusahaan tambang atau perusahaan yang berhubungan dengan survei ini.
Pelaksanaan Diklat Operator Survei Tambang Bawah Tanah yang didukung dengan peralatan dan materi yang cukup lengkap dilaksanakan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat. Widyaiswara BDTBT dan Praktisi akan menyampaikan materi Sistem Penambangan Bawah Tanah, Pengetahuan Peta, Pengetahuan Alat Survei, Metode Pengukuran Tambang Bawah Tanah, Observasi Lapangan, Persiapan Pengukuran Tambang Bawah Tanah, Praktik Persiapan Pengukuran Tambang Bawah Tanah, Praktik Pengukuran Polygon, Pengolahan Data Polygon, Ploting Data Polygon, Praktik Pengukuran Titik Detil, Pengolahan Data Titik Detil, Ploting Data Titik Detil, Penggambaran Kontur, Praktik Penggambaran Peta Digital, Bintalsik.
Diharapkan melalui diklat ini peserta diklat dapat menjadi masyarakat yang produktif dan memiliki daya saing tinggi khususnya pada bidang survei tambang sehingga dapat mendukung kesempatan bagi peserta diklat dalam berkarir di perusahaaan tambang dan perusahaan lainnya di masa yang akan datang. (SH/WL)