Siswa/I SMK Migas Teknologi Riau Kembali Adakan Fieldtrip ke BDTBT

BDTBT, Sawahlunto – Sebagai Unit Pelaksana Teknis di bawah Kementerian ESDM yang melaksanakan tugas teknis operasional dan/atau tugas teknis penunjang di bidang pendidikan dan pelatihan tambang bawah tanah, Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) memiliki sarana dan prasarana yang cukup canggih dalam bidang pertambangan. Pelaksanaan tugas teknis ini juga didukung dengan lokasi BDTBT yang berada di Kota Sawahlunto, kota yang memiliki sejarah dalam pertambangan dan sudah diakui oleh dunia, sehingga BDTBT dapat langsung melakukan kunjungan lapangan ke lokasi-lokasi tambang maupun bekas tambang yang ada di Kota Sawahlunto. Hal inilah yang membuat BDTBT selalu menjadi tujuan utama dalam kegiatan pelatihan, Studi Ekskursi bagi Mahasiswa/i, serta kegiatan kunjungan atau fieldtrip pelajar SMK.

Rabu, tanggal 30 Maret 2022, sebanyak 26 orang siswa/i dari SMK Migas Teknologi Riau melaksanakan Kunjungan Lapangan (Fieldtrip) ke BDTBT. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Widyaiswara Ahli Madya BDTBT, Bapak Desrizal, S.T., M.Si. Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa/i mengenai materi-materi khusus bidang tambang batubara bawah tanah yang berhubungan dengan dunia tambang yang sering ditemukan di lapangan.

Kegiatan yang berlangsung selama 1 hari ini diawali dengan pemaparan materi mengenai Geologi Batubara dan Tambang Bawah Tanah oleh Bapak Tego Lenggono, S.T., M.Eng, Widyaiswara Ahli Muda BDTBT. Kemudian para siswa/i dipandu untuk mengunjungi Laboratorium Uji Batubara serta Gallery Tunnel Workshop BDTBT. Para siswa/i berkesempatan menyaksikan langsung tata cara preparasi batubara, serta simulasi sistem penambangan semi mekanik long wall. Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan COVID-19.

Melalui kegiatan ini diharapkan para siswa/i dapat meneliti jenis-jenis dan karakteristik batubara yang ditemui pada saat kunjungan, serta menyinkronkan materi yang telah mereka dapatkan selama pembelajaran di kelas dengan struktur tambang yang ada
di lapangan. Pengalaman ini tentunya diharapkan juga bisa meningkatkan kualitas siswa/i untuk bersaing di Duni kerja nantinya. (ES/WL)

WhatsApp chat