10 Hari 3 Diklat; Evaluasi AMDAL bidang pertambangan angkatan 1, Desain Tambang Bawah Tanah dan Teknologi Permesinan

SAWAHLUNTO – Dalam rangka pengembangan sumberdaya manusia yang mengarah kepada pengawasan pengelolaan tambang batubara bawah tanah yang memperhatikan aspek keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan Balai Diklat Tambang Bawah Tanah mengadakan 3 Diklat yaitu Diklat Evaluasi Dokumen AMDAL Bidang Pertambangan, Diklat Desain Tambang Bawah Tanah dan Diklat Teknologi Permesinan Tambang Bawah Tanah.

Diklat Evaluasi Dokumen AMDAL Bidang Pertambangan Angkatan 1 ini diselenggarakan untuk meningkatkan pengetahuan lingkungan pertambangan mineral/batubara sehingga dapat menunjang tugas pokok dan fungsi sebagai pemproses perizinan, pengevaluasi laporan teknik lingkungan pertambangan, pengawas teknik dan pengusahaan lingkungan pertambangan, inspektur lingkungan tambang/pelaksana inspeksi tambang (bidang K3 dan lingkungan) serta pengelola pertambangan menjadi lebih baik. Sedangkan Diklat Desain Tambang Bawah Tanah bermaksud agar para peserta diklat nantinya mampu mendesain tambang bawah tanah dan mampu mengoperasikan perangkat lunak untuk desain tambang.

Disamping 2 diklat tersebut, diklat yang ketiga berjudul Diklat Teknologi Permesinan Tambang Bawah Tanah memiliki sasaran agar para peserta diklat memiliki wawasan dan pola pikir yang baik tentang cara melakukan maintenance peralatan tambang bawah tanah, memiliki kemampuan dalam teknologi permesinan tambang bawah tanah, dan memiliki kemampuan dalam pengawasan terhadap peralatan tambang yang digunakan.

Ketiga diklat ini di selenggarakan pada tanggal 21-30 April 2014 di Balai Diklat Tambang Bawah Tanah dengan jumlah peserta ke-3 diklat tersebut yaitu 29 orang yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil (10 orang), Institusi Pendidikan (6 orang), dan Perusahaan Tambang (13 orang).

Dalam pelaksanaan diklat ini para peserta dibimbing oleh tenaga pengajar dari Balai Diklat Tambang Bawah Tanah, Universitas Andalas, Universitas Gajah Mada, Institut Teknologi Bandung, Badan Lingkungan Hidup kota Sawahlunto, Kantor Kesbang Linmas Prov. Sumatera Barat, PT. Bukit Asam, dan Puslitbang Teknologi Mineral dan Batubara.

WhatsApp chat