Pertama Bagi Masyarakat Provinsi Sumatera Utara “Dikat Operator Transportasi Tambang Bawah Tanah”

BDTBT, Sawahlunto – Diklat Operator Transportasi Tambang Bawah Tanah untuk Masyarakat Provinsi Sumut merupakan diklat pertama bagi masyarakat Provinsi Sumatera Utara di Tahun 2022. Diklat yang diikuti oleh 14 orang peserta berasal dari Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara akan berlangsung selama 15 Hari dari tanggal 07 sampai dengan 23 Februari di Balai Diklat Tambang Bawah Tanah Sawahlunto.

Pelaksanaan diklat operator transportasi ini merupakan diklat dengan materi yang cukup lengkap, antara lain K3 Tambang Bawah Tanah, Sistem Penambangan Bawah Tanah, Sistem Transportasi, Manajemen dan Budaya Kerja Tambang, Pengenalan Belt Conveyor, Praktek Belt Conveyor, Perawatan Belt Conveyor, Pengenalan Hoist, Praktek Hoist, Perawatan Hoist, Side Dump Loader, LHD (Simulator), Kunjungan Lapangan, Menulis Surat Lamaran dan DRH. Materi-materi ini disampaikan oleh Widyaiswara BDTBT dan Praktisi dunia tambang dilaksanakan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.

Tujuan dari Diklat Operator Transportasi Tambang Bawah Tanah ini adalah pertama memberikan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja kepada peserta pelatihan dalam pengenalan transportasi tambang bawah tanah, kedua mengembangkan pengetahuan tentang operasi pemeliharaan pengoperasian dan pemeliharaan peralatan transportasi tambang bawah tanah bagi para peserta diklat.

Hal ini sejalan dengan pesan yang disampaikan oleh Plt. Kepala BDTBT pada sambutan pembukaan diklat pada Senin, 7 Februari 2022. Pada kesempatan ini Plt Kepala BDTBT menyampaikan agar peserta diklat dapat mengikuti diklat dengan sungguh-sungguh, dengan materi yang cukup lengkap karena peralatan transportasi tersebut yang akan digunakan di TBT, materi yang diberikan tidak hanya teori tetapi juga lebih banyak ke arah praktek sehingga para peserta diklat diharapkan dapat memiliki kompetensi terkait dengan peralatan transportasi TBT yang dapat menjadi nilai tambah bagi peserta diklat yang tertarik bekerja di sektor pertambangan khusunya Tambang Bawah Tanah.  (SH/WL)

WhatsApp chat