Pengaplikasian Peralatan Survei Tambang di Palembang

Palembang – Dalam kegiatan pertambangan yang meliputi pekerjaan-pekerjaan seperti pematokan batas wilayah pertambangan, pemetaan lokasi wilayah yang akan ditambang, perhitungan luas cadangan bahan galian yang akan ditambang, pembuatan jalan tambang (pada tambang terbuka), pembuatan peta kemajuan penambangan/penggalian, pembuatan terowongan, pemetaan lokasi terowongan tambang bawah tanah dan pekerjaan lainnya dapat dilaksanakan melalui pengukuran-pengukuran/survei yang menggunakan peralatan survei tambang. Dengan demikian sangat perlu adanya aplikasi peralatan survei tambang sesuai dengan kegunaannya kepada peserta diklat “Aplikasi Alat Survei tambang Bawah Tanah”.

Diklat yang berlangsung di Palembang ini dilaksanakan dari tanggal 19 – 23 Mei 2014. Materi Diklat diberikan dengan menggunakan metode ceramah, penggunaan audio visual serta diskusi di Tanjung Enim Room, Hotel Jayakarta Daira Palembang. Sedangkan praktik pengaplikasian alat survei berlokasi di Bukit Siguntang berlangsung selama 2 hari juga yaitu hari rabu-kamis, pada praktik lapangan ini peserta yang berjumlah 15 orang dibagi menjadi 3 kelompok. Dan pada hari terakhir peserta diberikan evaluasi atas materi yang telah diberikan.

Peserta diklat tersebut merupakan Pegawai Negeri Sipil Dinas Pertambangan dari kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Sumatera Selatan, sedangkan tenaga pengajar yaitu widyaiswara dari Balai Diklat Tambang Bawah Tanah.

“Pelajaran ini baru bagi kami sehingga kami menjadi sangat antusias terhadap diklat Aplikasi Alat Survei Tambang Bawah Tanah ini. Jadi karena baru mengenal, ada sedikit ketakutan bagi kami terhadap peralatan yang baru kami pegang ini. Ini merupakan sebuah pengalaman dan ilmu yang baru.” Ungkap HR Idwar Syafroni, salah satu peserta dalam kesan dan pesan yang ia sampaikan pada acara penutupan diklat. Penutupan diklat ini dilaksanakan pada hari jumat pukul 14.30 WIB yang ditutup secara resmi oleh Kepala Dinas Pertambangan Provinsi Sumatera Selatan yang diwakili oleh Bapak Ir. Gusnadi (Kepala Bidang Geologi).

WhatsApp chat