Siapkan Operator Belt Conveyor, BDTBT Latih Masyarakat Prov. Sumbar

BDTBT, Sawahlunto –  Belt conveyor merupakan salah satu alat pemindah bahan yang banyak digunakan di dunia industri pertambangan. Menurut kamus tambang belt conveyor merupakan alat untuk mengangkut material bulk, atau curah. Alat tersebut terdiri dari sabuk atau ban yang terbuat dari berbagai jenis bahan yang tahan terhadap pengangkutan benda padat. Kapasitas pemindahan material oleh belt conveyor cukup tinggi karena material dipindahkan secara terus menerus dalam kecepatan yang relatif tinggi.  Kehandalan belt conveyor dalam operasional penambangan ditentukan oleh kesesuaian dalam pemilihan material belt conveyor, perancangan yang tepat, prosedur operasi dan pemeliharaan yang benar. Hal tersebut melatarbelakangi Balai Pendidikan dan Pelatihan Tambang Bawah Tanah (BDTBT) mengadakan Diklat Operator Belt Conveyor untuk Masyarakat Provinsi Sumbar.

Pelatihan dilangsungkan pada rentang tanggal 22 sampai dengan 30 Juni 2021. Pelatihan ini dilaksanakan secara  tatap muka atau offline dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat. Penerapan protokol kesehatan dalam penyelenggaraan Diklat merupakan syarat mutlak yang harus dilaksanakan kepada semua komponen Diklat, mulai dari penyelenggara Diklat, Widyaiswara, Instruktur, peserta termasuk fasilitas yang digunakan dalam proses belajar mengajar wajib disterilisasi, tindakan tersebut perlu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 agar tidak menimbulkan cluster penyebaran virus di lembaga Diklat.

Pelatihan ini dilaksanakan dengan durasi 80 JP, porsi praktik sebanyak 70 persen dan teori 30 persen. Pada pelatihan ini peserta mendapatkan pembelajaran tentang Sistem Penambangan Bawah Tanah, Sistem Transportasi Tambang Bawah Tanah, K3 Pengoperasian dan Perawatan Belt Conveyor, Praktik Pemasangan dan Pengoperasian Belt Conveyor, Pemeliharaan dan Perawatan Belt Conveyor dan Pelaporan Pemasangan Pengoperasian dan Perawatan Conveyor. Semua rangkaian pelatihan dilaksanakan di BDTBT dengan memaksimalkan fasilitas dan peralatan yang tersedia.

Pelatihan yang merupakan bagian dari Program Prioritas Nasional yang diemban oleh Pemerintah c.q Kementerian ESDM ini ditujukan untuk memberikan bekal kompetensi kepada masyarakat pencari kerja agar dapat bersaing di dunia kerja khususnya dalam dunia pertambangan. (WL)

WhatsApp chat